Sabtu, 29 Oktober 2016

Tired

I'm tired. Seriusan capek. Capek ama semua hal yang belakangan ini terjadi. Mungkin karena banyaknya tuntutan yang gue rasain ngebuat hal-hal sepele di sekitar jadi penting buat dipikirin. Eh, dirasain maksudnya, a.k.a baper. Iya ini gue bingung, gue aja yang baper apa emang kejadian di sekitar bener-bener yang bikin lelah pikiran.

Well, sebenernya ini post jatuhnya kaya curhat. Tapi yaudahlahya, siapa juga yang mau baca sih.... lagian kalau ada yang bacapun, yah, semoga bisa dapat sesuatu setelah membaca ini.

Gue lagi terganggu banget sama beberapa sifat orang yang ada di sekitar gue. Pertama, yang suka mandang atau menilai sesuatu dari luarannya aja. Kenapa sih enggak coba untuk mengerti dulu baru bisa mengomentari? Baru bisa menilai? Apalagi yang (ini paling gue kesel) nilai orang bener-bener dari fisiknya aja. Fisik itu kan sesuatu yang terberi. Kenapa juga kita bisa nentuin orang itu baik atau enggak hanya dari tampangnya? Wajahnya? Fisik tuh bisa kasih informasi apa aja sih?

Kedua, gue baru-baru ini ngalamin sih. Kesukaan atau interest kita terhadap sesuatu itu subjektif, kan? Ya, namanya juga kesukaan. Gue pribadi akan selalu menghargai kok apapun kesukaan orang lain akan musik, film, dan lain-lain. Walaupun mungkin musik dan film itu enggak sama seperti kesukaan gue. Kemarin seorang teman ada yang gue kasih unjuk sesuatu yang menjadi kesukaan gue. Surprisingly, dia sangat "menjatuhkan" selera gue :)))). Di situ gue cuma bisa diem dan melakukan pembelaan gue kenapa gue bisa suka sama hal itu. Dan dia balik menjawabnya dengan kata-kata; "Ya.. kalau gue sih... engga pernah bisa suka yang kaya gitu..". Awalnya gue enggak sakit hati. Lama-lama pas dipikirin kok sakit juga ya :))

Yah, yasudahlah. Sepertinya ini hanya  celotehan gue yang sedang lelah aja sama banyak hal di sekitar gue. Doakan gue kuat ya.

- Deska

Tidak ada komentar:

Posting Komentar